Sabtu, 26 Mei 2012

"MERAJU"

Penyakit hati yang satu ini sering menyerang di saat apa yang kita inginkan tidak terpenuhi. Kekhilafan orang tidak akan pernah dimaafkan. Dan selalu ingin mendapat perhatian orang lain. Pelampiasannya biasanya aneh - aneh. Malas menegur, senyum sinis, sok elegan dan buang muka adalah tingkah laku yang sering diumbar para perajuan. Seolah - olah orang selalu salah didepan matanya. Kesalahan diri sendiri tidak pernah di pikirkan. Tapi tahukah anda, meraju bisa mempercepat proses penuaan pada kulit kita. Aliran darah yang tidak jelas dan forum muka yang bisa berubah menjadi buruk. Mau ???

Minggu, 22 April 2012

LONG TRIP WITH MY "UTJ" : BENANGIN - LAMPEONG EXPEDITION

Sabtu, 21 April 2012
Di Kecamatan Teweh Timur (Benangin)
 

Minggu, 22 April 2012
Di Kecamatan Gunung Purei


Minggu, 22 April 2012
Desa Baok (Perbatasan Kaltim - Kalteng)
 

Minggu, 22 April 2012
Kunjungan Ke PIK KRR Flamboyan, Lampeong



Selasa, 10 April 2012

Narkoba banyak dijual belikan Via situs Jejaring Sosial

International Narcotics Control Board (INCB) mengatakan bahwa obat-obatan terlarang dan juga obat resep dokter diperjual-belikan secara ilegal melalui jaringan internet.
“Yang meresahkan, apotek ilegal di internet mulai menggunakan media sosial untuk mempublikasikan website mereka, sehingga banyak anggota masyarakat yang rentan terhadap bahaya produk mereka,” kata Presiden INCB Hamid Ghodse dalam pernyataannya yang menyertai laporan INCB 2011, dikutip Reuters (02/04/2012).INCB adalah lembaga yang bertugas memonitor implementasi konvensi Perserikatan Bangsa-Bangsa tentang pengendalian narkotika dan obat-obatan terlarang.Dalam konferensi pers di London akhir Maret lalu, Ghodse mengatakan bahwa apotek-apotek ilegal menggunakan media sosial seperti YouTube dan Facebook untuk menarik pengguna masuk ke ruang obrolan mereka. Awalnya tentu saja pengelola apotek tidak menunjukkan bahwa mereka membuat obat-obatan terlarang, namun jika pengguna internet telah terjaring, maka mereka pun dijejali dengan tawaran produknya.Lembaga yang berpusat di Wina itu, meminta pemerintah setiap negara mematikan aktivitas penjualan obat ilegal lewat internet dan menyita barang-barang terlarang yang dikirim lewat pos. Ditambahkan pula bahwa obat-obatan yang dijual dengan cara demikian sebagian besar palsu.Menurut INCB, sepanjang tahun 2010 telah disita barang kiriman pos sebanyak 12.000 yang dicurigai berisi narkoba di seluruh dunia. Lebih dari 5.500 paket tersebut merupakan obat-obatan dari sumber ilegal, tanpa menyebutkan namanya.
India adalah negara terbesar sumber pengiriman paket obat-obatan terlarang itu, di mana 58 persen dari paket pos yang dikirim berasal dari negara tersebut. Disusul kemudian oleh Amerika Serikat, China dan Polandia.INCB menjelaskan bahwa pihaknya telah membuat dan penyampaikan pedoman pencegahan penjualan narkoba lewat internet kepada pemerintah negara-negara di dunia, namun tindak lanjut untuk menanggulanginya masih perlu dilakukan.
Salah satu hambatan dalam implementasi pedoman itu adalah kurangnya aturan hukum, minimnya teknologi dan kurangnya sumber daya manusia suatu negara.
Kasus jual-beli narkoba lewat internet pernah dilakukan oleh putra angkat aktor terkenal Indonesia yang kini menjabat wakil gubernur Banten, Rano Karno.Sebagaimana dilansir VivaNews (11/03/2012), Raka Widyarma dan rekannya Karina Andetia dibekuk aparat di sebuah rumah di Jalan Perkici Raya EB2 No.2, Bintaro Jaya, Jakarta Selatan, pada 6 Maret 2012, sekitar pukul 15.00 WIB. Keduanya ditangkap saat menerima paket berisi lima butir pil ekstasi yang dipesan via online dari Malaysia.
Penangkapan terhadap Raka berwal saat petugas beacukai mencurigai paket berukuran tidak terlalu besar dari Malaysia itu melewati mesin x-ray di Bandara Soekarno-Hatta. Setelah paket dibuka, di dalamnya ditemukan 5 butir ekstasi.Petugas Satuan Narkoba Polres Bandara Soekarno-Hatta membekuk Rama dan rekan wanitanya dengan cara menyamar sebagai petugas pengantar paket.*

[Detik.Com]

Senin, 09 April 2012

PENCERAHAN JIWA "MUDA"

Ada saatnya, kita yang memiliki jiwa "muda" harus menidurkan sejenak ke-egoisme-an dalam diri. Menyelami kekuasaan Sang Maha Pengasih adalah sebuah keharusan demi tercapainya nurani yang berlegalitas terhadap keimanan dan ketaqwaan. Keberhasilan dunia adalah target. Namun, keberhasilan di kehidupan akhir adalah utama. Keseimbangan dalam pikiran perlu dijaga agar hati dan pikiran selalu connect. Pencerahan jiwa oleh Ustadz Farid yang digadang Tim Penggerak PKK Kab. Barito Utara, DPD KNPI Barito Utara dan PIK R Uluh Tabela Jaya (Minggu, 08 April 2012, rumjab) adalah sebuah moment sakratis-educatif sekaligus pemendaran mindset yang dibungkus manis silaturahmi antar pelajar. "LULUS" dalam ujian hidup adalah keinginan setiap insan yang berakal. Tapi, membaktikan hidup pada Sang Kuasa dan Orang Tua adalah permata hati yang abadi. Sahabat, cintailah kedua orang tua kita, sahabat kita dan sesama kita. Kuatkan Iman dan Taqwa kita demi terselesaikannya "proyek" dunia dan akhirat yang benar dan baik untuk kita. Jadilah "arsitek" perencanaan kehidupan yang matang dan jujur. Ikhlaskan hati menatap masa depan dengan tongkat berbalut keyakinan. 
(Agus Wibowo, Night, Sunday.........De Young Cafe)

Senin, 02 April 2012

Pesan By Iqbal

Malam ini,
Aku melihat betapa kelamnya malam saat melihat sesosok perempuan tua di depan sebuah sekolah tua. Pakaiannya yang kumal dan tatapanya yang kosong, membuat kakiku melangkah kepadanya. Sejenak aku terhenyak mendengar kisah - kisahnya setelah kami bekenalan singkat. Dia adalah seorang ibu dari 2 orang anak yang kini terpisah karena keadaan. Ternyata perempuan tua itu masih waras. Dan aku pergi dengan berbagai kecamuk pertanyaan dan pernyataan. Mengingat kisah ibu tua tadi tentang anak pertamanya yang menjadi gila karena tidak jadi menikah akibat cinta sesaat. Padahal 3 bulan janin si gadis menunggu untuk di resmikan keberadaannya. Lantas kakak laki - lakinya hidup tak bernyawa bagaikan sebatang pohon pisang tua yang kering, karena over dosis dan sakau yang di deritanya.

Malam ini,
Aku belajar dari menit yang berlalu. Nikmat sesaat, pergaulan tak terarah, cinta berakar nafsu, dan tanpa perencanaan hidup bisa merubah hidup. 

Malam ini,
Tuhan aku bukanlah yang terbaik. Tapi Tuhan aku mohon padamu selalu rubah niat buruk yang ada di hatiku menjadi niat baik. Tuhan aku berjanji. Teman "Take Care"
 ... 
 ( Penghujung malam selasa awal April )

Selasa, 27 Maret 2012

HADIAH UNTUK PENYUKA FREE SEX (Oleh "NUR HUDA" Pendidik Sebaya PIKR UTJ)

Bro, miris ya. Padahal diantara kita banyak yang tahu bahaya dari gonta-ganti pasangan (seperti Flash Disk aja..). Namun, jika dikaitkan dengan nikmat yang dihasilkan dari free sex maka dihasilkanlah rasa acuh tak acuh lah. Tapi hukum sebab akibat bisanya berlaku sih. SIPHILIS atau sering dipanggil "RAJA SINGA", adalah penyakit populer yang bisa dijadikan hadiah atau reward bagi para relawan pelaku free sex. Apalagi pelaku yang sudah MILITAN dan FASIH dalam melakukannya, mungkin akan ada hadiah utama yaitu AIDS. AIDS yang merupakan tiket kematian yang menyedihkan dan tidak membahagiakan bagi penyuka free sex. Sabar, masih ada lagi hadiah - hadiah hiburan berupa ISK (Infeksi Saluran Kencing). Oh ya masih ada lagi nih :
  1. HERPES GENITAL : bonus penyakit yang satu ini dikarenakan oleh virus herpes simplex tipe 2, adalah infeksi seumur hidup yang menyebabkan lecet-lecet pada alat kelamin yang biasanya datang dan pergi. Ada pria yang tidak menunjukkan gejala apa pun, tetapi mereka tetap bisa menulari orang lain. Acydovir (Zovirox), sebuah obat yang diresepkan, dapat meringankan gejala-gejalanya, tetapi tidak menyembuhkan. Lecet-lecet karena herpes tersebut bisa meningkatkan risiko tertular AIDS melalui luka di darah.
  2. GONORE (PENYAKIT NANAH) : Penyakit ini telah dikenal sejak dahulu. Meskipun sering tanpa gejala, infeksi bakteri ini dapat menyebabkan rasa sakit saat buang air kecil dan mengeluarkan nanah setelah dua hingga sepuluh hari. Kalau tidak diobati, penyakit ini dapat berkembang menjadi artritis, lepuh-lepuh pada kulit, dan infeksi pada jantung atau otak. Gonore dapat disembuhkan dengan antibiotika. 
  3. SIFILIS (RAJA SINGA) : Juga dikenal dengan nama Great Imitator karena gejala-gejala awalnya mirip dengan gejala-gejala sejumlah penyakit lain. Sifilis sering dimulai dengan lecet yang tidak terasa sakit pada penis atau bagian kemaluan lain dan berkembang dalam tiga tahap yang dapat berlangsung lebih dari 30 tahun. Secara umum, penyakit ini dapat membuat orang yang telah berumur sangat menderita, karena dapat mengundang penyakit jantung, kerusakan otak, dan kebutaan. Apabila tidak diobati, penyakit ini juga dapat menyebabkan kematian. Kira-kira 120.000 orang di AS tertular sifilis tiap tahun. 
  4. TRICHOMONIASIS : Bisa menyebabkan daerah di sekitar vagina menjadi berbuih atau berbusa. Ada juga yang tidak mengalami gejala apapun. Penyakit ini bisa menyebabkan bayi terlahir prematur jika sang ibu menderita penyakit ini saat hamil. Sangat penting mengetahui bahwa hubungan seksual bukan hanya sekedar hubungan intim. Kontak seksual seperti ciuman, oral seks dan penggunaan alat bantu seks seperti vibrator juga berisiko menularkan virus.Cara untuk mencegah penyebaran 10 penyakit kelamin akibat Seks Bebas adalah dengan berhubungan seks dengan satu pasangan (suami/istri). Disarankan juga menggunaan kondom untuk meminimalisir penularan penyakit. Tapi yang terpenting jangan melakukan seks bebas diluar nikah.
Pokoknya Barito Utara "NO FREE SEX" lah....BISA !!! Prestasi....JUGA !!
"...ensei itah...murik ka ngaju menggilau bua je kakas kalu..."

    Senin, 26 Maret 2012

    PENDEWASAAN USIA PERKAWINAN, PENTING !!!! (Oleh : Irmayani, Pendidik Sebaya UTJ)

    Permasalahan kependudukan pada dasarnya terkait dengan kuantitas, kualitas dan mobilitas penduduk. Undang-Undang No. 52 Tahun 2009 tentang Perkembangan Kependudukan dan Pembangunan Keluarga telah mengamanatkan perlunya pengendalian kuantitas, peningkatan kualitas dan pengarahan mobilitas penduduk agar mampu menjadi sumber daya yang tangguh bagi pembangunan dan ketahanan nasional. Salah satu program pembangunan yang berkaitan dengan kependudukan adalah Program Keluarga Berencana yang bertujuan mengendalikan jumlah penduduk diantaranya melalui program Pendewasaan Usia Perkawinan (PUP). Pendewasaan Usia Perkawinan diperlukan karena dilatarbelakangi beberapa hal sebagai berikut:
    1. Semakin banyaknya kasus pernikahan usia dini.
    2. Banyaknya kasus kehamilan tidak diinginkan.
    3. Banyaknya kasus pernikahan usia dini dan kehamilan tidak diinginkan menyebabkan pertambahan penduduk makin cepat (setiap tahun bertambah sekitar 3,2 juta jiwa).
    4. Karena pertumbuhan penduduk tinggi, kualitasnya rendah.
    5. Menikah dalam usia muda menyebabkan keluarga sering tidak harmonis,sering cekcok, terjadi perselingkuhan, terjadi KDRT, rentan terhadap perceraian.
    Beberapa persiapan yang dilakukan dalam rangka berkeluarga antara lain :
    • Persiapan fisik, biologi
    • Persiapan mental
    • Persiapan sosial ekonomi
    • Persiapan Pendidikan dan ketrampilan
    • Persiapan keyakinan dan atau agama
    Pendewasaan Usia Perkawinan (PUP) adalah upaya untuk meningkatkan usia pada perkawinan pertama, sehingga mencapai usia minimal pada saat perkawinan yaitu 20 tahun bagi wanita dan 25 tahun bagi pria. PUP bukan sekedar menunda sampai usia tertentu saja tetapi mengusahakan agar kehamilan pertamapun terjadi pada usia yang cukup dewasa. Bahkan harus diusahakan apabila seseorang gagal mendewasakan usia perkawinannya, maka penundaan kelahiran anak pertama harus dilakukan. Dalam istilah KIE disebut sebagai anjuran untuk mengubah bulan madu menjadi tahun madu. Pendewasaan usia perkawinan merupakan bagian dari program Keluarga Berencana Nasional. Program PUP memberikan dampak pada peningkatan umur kawin pertama yang pada gilirannya akan menurunkan Total Fertility Rate (TFR). Tujuan program pendewasaan usia perkawinan adalah Memberikan pengertian dan kesadaran kepada remaja agar didalam merencanakan keluarga, mereka dapat mempertimbangkan berbagai aspek berkaitan dengan kehidupan berkeluarga, kesiapan fisik, mental, emosional, pendidikan, sosial, ekonomi serta menentukan jumlah dan jarak kelahiran. Tujuan PUP seperti ini berimplikasi pada perlunya peningkatan usia kawin yang lebih dewasa. Program Pendewasaan Usia kawin dan Perencanaan Keluarga merupakan kerangka dari program pendewasaan usia perkawinan. Kerangka ini terdiri dari tiga masa reproduksi, yaitu:
    (1) Masa menunda perkawinan dan kehamilan,
    (2) Masa menjarangkan kehamilan, dan
    (3) Masa mencegah kehamilan,